Hallo Holla Kawan-kawan ninja, kembali lagi sama saya Ianinjahatori.
Kali ini Ianinjahatori akan membahas tentang analisis STP (Segmenting, Targeting, and Positioning) produk Yakult. Langsung saja kita bahas ya kawan-kawan ninja, Kuchiyose no jutsu...

Yakult adalah minuman susu fermentasi yang mengandung Lactobacillus casei Shirota strain yang dapat mencapai usus dalam keadaan hidup. Satu botol minuman Yakult mengandung bakteri Lactobacillus casei Shirota strain yang bermanfaat untuk membantu menjaga kesehatan pencernaan dan menekan pertumbuhan bakteri merugikan didalam perncernaan.
Bahan Baku Pada Yakult :
- Air
- Sukrosa
- Susu bubuk skim
- Dekstrosa
- Perisa identik alami
- Kultur bakteri asam laktat (Lactobacillus casei Shirota strain)
Manfaat
Lactobacillus casei Shirota strain yang terdapat dalam minuman Yakult memiliki manfaat untuk membantu :
- Menjaga keseimbangan mikroorganisme baik di dalam usus
- Menekan pertumbuhan bakteri merugikan
- Mengurangi racun dalam tubuh
- Mencegah gangguan pencernaan seperti, sembelit atau diare
- Meningkatkan kualitas kekebalan tubuh
Analisis Segmentasi
Kotler, mendefinisikan
segmentasi pasar sebagai suatu proses untuk membagi pasar menjadi
kelompok-kelompok konsumen yang lebih homogen, dimana tiap kelompok konsumen
dapat dipilih sebagai target pasar untuk dicapai perusahaan dengan strategi
bauran pemasarannya, sedangkan Murphy, mendefinisikan segmentasi pasar sebagai
suatu proses membagi sekeluruhan pasar (lingkungan) yang heterogen menjadi
kelompok-kelompok yang lebih kecil dan homogen dengan kebutuhan yang relatif
serupa yang diharapkan dapat dipenuhi oleh suatu perusahaan dengan baik. Segmentasi pasar dibagi menjadi 3 yaitu, segmentasi geografis, segmentasi demografis, dan segmentasi psikografis. Saya akan menjelaskan segmentasi pasar pada produk Yakult.
Segmentasi Geografis
Segmentasi geografis terbagi atas wilayah, ukuran kota, kepadatan penduduk, iklim, dan keanadaan topografis. Produk Yakult lebih bagusnya dipasarkan di daerah perkotaan dibandingkan di daerah pedesaan, karena masyarakat pedesaan yang masih cenderung tinggi mempercayai kepada obat-obatan tradisional untuk menyehatkan tubuhnya.
Segmentasi Demografis
Segmentasi demografis adalah segmentasi yang menyangkut usia, jenis kelamin, dan lain-lain. Pada segmentasi geografis produk yakult ini cocok untuk dikonsumsi untuk semua kalangan, semua usia baik dari anak-anak, remaja, maupun sampai orangtua, dan juga untuk semua jenis kelamin baik laki-laki maupun perempuan.
Segmentasi Psikografis
Segmentasi psikografis menyangkut tentang gaya hidup maupun kepribadian konsumen. Produk yakult cocok untuk konsumen yang memiliki gaya hidup atau kepribadiaan yang simple karena produk yakult mudah didapat dan mudah dibawa kemana mana.
Analisis Targeting
Definisi targeting menurut Keegan & Green (2008) adalah proses pengevaluasian segmentasi dan pemfokusan strategi pemasaran pada suatu negara,prpinsi,atau sekelompok orang yang memliki potensi untuk memberikan respon. Sedangkan menurut Kotler & Amstrong (2008) adalah sekelompok pembeli (buyers) yang memiliki kebutuhan atau karakteristik yang sama yang menjadi tujuan promosi perusahaan. Dari kedua definisi tersebut bisa disimpulkan bahwa targeting adalah membidik target market yang telah kita pilih dalam analisa segmentasi pasar. Dalam hal ini tentu saja serangkaian program pemasaran yang dilakukan harus pas dengan karakteristik pasar sasaran yang hendak kita tuju. Produk yakult menargetkan pasarnya pada seluruh wilayah indonesia terutama di daerah kota-kota besar atau perkotaan, dan juga produk yakult menargetkan pasarnya pada semua kalangan, semua usia, dan semua jenis kelamin, karena produk yakult adalah produk minuman yang menyehatkan yang memilih pemasaran yang tidak terdiferensiasi atau menargetkan semua segmen atau tanpa pembeda.
Analisis Positioning
Positioning menurut Milton M. Presley et al dalam Advertising procedure:
“Positioning product is the place your product occupies in consumers’ minds relative to competing products. Think brand image, benefit promise, and competitive advantage. It’s how you plan to compete in the marketplace. It’s the reasons customers should buy your product, and not the competitors”. Dalam bahasa indonesia berarti positioning menurut Milton M. Presley et al dalam Advertising procedure adalah bagaimana sebuah produk dimata konsumen yang membedakannya dengan produk pesaing. Dalam hal ini termasuk brand image, manfaat yang dijanjikan serta competitive advantage. Inilah alasan kenapa konsumen memilih produk suatu perusahaan bukan produk pesaing.
“Positioning product is the place your product occupies in consumers’ minds relative to competing products. Think brand image, benefit promise, and competitive advantage. It’s how you plan to compete in the marketplace. It’s the reasons customers should buy your product, and not the competitors”. Dalam bahasa indonesia berarti positioning menurut Milton M. Presley et al dalam Advertising procedure adalah bagaimana sebuah produk dimata konsumen yang membedakannya dengan produk pesaing. Dalam hal ini termasuk brand image, manfaat yang dijanjikan serta competitive advantage. Inilah alasan kenapa konsumen memilih produk suatu perusahaan bukan produk pesaing.
Produk yakult memposisikan dirinya dibenak kosumen sebagai produk minuman probiotik susu fermentasi yang memiliki bakteri baik untuk menyehatkan usus manusia, seperti pada slogannya yaitu "cintai usus mu minum yakult tiap hari". PT. Yakult Indonesia Persada juga adalah sebagai market leader, hal ini dapat dilihat dari penguasaan pasar yakult yang sampai saat ini lebih dari 50% dibandingkan minuman probiotik yang lainnya seperti vitacam.
Sumber :
- http://www.yakult.co.id/
- https://antoniusharmoko.wordpress.com/x-citing-inspiration/stp-segmenting-targeting-positioning/
- http://ilmumarketingdesain.blogspot.co.id/2012/09/pengertian-segmentasitargetingpositioni.html
Cukup sekian mungkin yang bisa Ianinjahatori bahas mengenai STP produk yakult.
Rasengan, Chidori
Sampai ketemu kembali...